Sabtu, 11 Juni 2016

Diskon Untuk Pedagang Di Bulan Puasa



Ada banyak cerita di bulan puasa, sedikit banyak semuanya tentang kisah bahagia. Sore itu masih cerah, tanda adzan maghrib agaknya masih belum terasa. Seperti biasa pada jam itu semua disibukkan dengan mencari keperluan berbuka. Untuk pelepas dahaga nanti, segelas es kelapa nampaknya patut dicoba.

Bukan soal es kelapa yang ingin saya ceritakan. Ada sebuah kisah menarik dari obrolan saya dengan penjual es kelapa.

"Laris ya Pak, es kelapanya"

"Iya mas, Alhamdulillah "

Tadinya saya berfikir bahwa obrolan berhenti sampai disana saja, ternyata justru setelah inilah saya sedikit menyeritkan dahi.

"Kalau puasa gini saya seneng mas"

"Gara-gara dagangannya rame ya pak? "

" Iya mas, tapi bukan cuma itu saja mas. Kalau puasa gini saya cukup jualan dari sore sampai maghrib saja, jadinya agak santai mas"

"Loh kalau jualan cuman sore aja apa nggak rugi pak, biasanya kan jualannya seharian penuh? "

"Justru kalau di bulan puasa saya jualan es kelapa siang-siang itu malah rugi mas"

"Kok bisa pak? "


" Sepi mas kalau siang, yang beli dikit. Daripada saya buang-buang waktu siang hari mending bukanya sore aja selama Ramadhan. Lagian sore-sore gini pada tumplek-blek keluar semua cari menu berbuka, kalau dihitung penjualannya ya banyakan waktu puasa gini mas"

"Oh gitu, jadi lebih efisien kalau buka sore aja ya pak"

Saat adzan maghrib berkumandangpun obrolan tadi masih membekas dalam ingatan. Sembari menikmati segarnya air kelapa, pikiran ini sedikit tercerahkan. Seorang pedagangpun mendapatkan berkah di bulan ini, sebuah diskon berupa potongan jam kerja. Ramadhan membawa berkah untuk siapa saja yang selalu bersyukur.

 
Back To Top